Sunday, March 17, 2013

Laut



Dan laut sedang berbicara kepadaku
tentang hidup;
yang penuh suka duka
yang ada masa turun naik
yang memberi senyum
yang menghulur tangis.

Ombak juga berbisik kepadaku
dengarkan sahaja;
"Jangan pernah mengalah."

Aku senyum.

Ombak, aku mahu sepertimu
walau dihempas bertalu-talu
tetap tidak mengalah
tidak lari daripada dugaan.

Ombak, damaimu sudah terlalu
ingin sahaja aku berlalu
tetapi, damaimu lebih indah
sehingga aku tidak mampu berganjak
daripada dudukku
meski mentari sedang menghangat
nun daripada langit.







17032013.
Damai.
-Jeti Pulau Perhentian.
- Jihah, Mirah.



# Sudah tidak mampu berpisah dengan jurnal. Di mana-mana tetap ada, untuk ku lukiskan kanvas kata-kata, yang timbul daripada hati. :)



4 comments:

Syahirah Ruslan said...

Gahhh.... I miss scribbling poems (mostly dark, emo, haha)in my journal ..... Gotta start writing beautiful poems also............

And your poem is so soothing. So beautiful (:

Sya Izz said...

let's do it together. :D


ps - oneknow, i misssssssssssssss you :)

Sya Izz said...

let's do it together. :D


ps - oneknow, i misssssssssssssss you :)

Syahirah Ruslan said...

Miss you too :*